Departemen Geografi Pembangunan, Fakultas Geografi, Universitas Gadjah Mada telah menyelenggarakan Sustainable Development Goals Seminar Series (SDG’s Seminar Series) yang ke #77 siang kemarin dalam rangka implementasi rancangan inovasi MOOC SCL Praktikum Perencanaan Proyek berperspektif Pembangunan Berkelanjutan. Adapun tema yang diusung adalah “Peluang Jasa Investasi Pembangunan Berkelanjutan”. Seminar ini dilaksanakan secara daring menggunakan media Zoom meeting, live YouTube, dan live report story Instagram. Pembicara pada seri kali ini adalah R. Heru Prasetio, A.Md., S.T., M.Eng (Business Development and Analyst Professional di Industri Tambang) dan Suryo Sakti Hadijiwo, S.Si., M.H. (Aparatur Sipil BAPPEDA Kota Salatiga). Pengantar wacana disampaikan oleh Dr. Andri Kurniawan S.Si., M.Si (Ketua Pengusul MOOC Praktikum Perencanaan Proyek dan Dosen Departemen Geografi Pembangunan, Fakultas Geografi, UGM). Moderator SDGs #77 oleh Surani Hasanati, S.Si., M.Sc. (Dosen Prodi Pembangunan Wilayah, Fakultas Geografi UGM dan tim MOOC Praktikum Perencanaan Proyek). Host seminar adalah Dr. Geog. Dodi Widiyanto, S.Si., MRegDev (Ketua Program Studi Pembangunan Wilayah, Fakultas Geografi UGM). Sambutan diberikan oleh Muhammad Kamal, S.Si., M.GIS., Ph.D. (Wakil Dekan Bidang Pendidikan, Pengajaran, dan Kemahasiswaan Fakultas Geografi, UGM).
Pemaparan pertama oleh narasumber Suryo Sakti Hadijiwo, S.Si., M.H. menjelaskan terkait Sinkronisasi DokRenDa dan Peluang Jasa Investasi Pembangunan Berkelanjutan. Investasi ini tidak hanya terbatas pada aspek ekonomi, lingkungan, sosial, tetapi terkait juga tata kelola. Tata kelola terbagi menjadi aspek reformasi birokrasi, akuntabilitas kinerja, dan perencanaan pembangunan dan penganggaran berbasis kinerja yang kemudian berkaitan dengan proyek. Proyek ini umumnya diikuti rencana acuan kerja agar dapat mencapai tujuan dari indikator dalam DokRenDa dan target pembangunan yang ada dalam kurun waktu tertentu. Proses ini dapat berjalan dengan baik apabila ada invovatif leadership dan partnership. Penyusunan proyek ini mengacu pada proses perencanaan pembangunan sehingga harapannya target yang dicapai akan didukung oleh semua aktor. Ketercapaian proyek ini kemudian membutuhkan peran lintas aktor dan lintas sektor.
Heru Prasetio, A.Md., S.T., M.Eng pada sesi selanjutnya memaparkan terkait Peluang Jasa Investasi Pembangunan Berkelanjutan sektor pertambangan. Investasi dalam proyek pertambangan berkaitan erat dengan profit ditinjau dari sudut pandang coorporate. Profit ini berhubungan dengan nilai jual suatu produk yang akan diinvestasikan dan biaya produksi untuk memproses produk yang berkaitan pula dengan aspek waktu. Kaitannya dengan pembentukan sebuah produk dalam suatu proyek, diperlukan manajemen agar tetap berorientasi pada profit. Suatu proyek ini kemudian dapat dinilai dengan NPV, ROI, dan BEP. Dalam prosesnya, proyek pertambangan terbagi menjadi fase exploration, construction, mining, processing plan, dan reclamation yang setiap tahapannya perlu biaya dan waktu. Keberlangsungan proyek ini didukung oleh berbagai peran, mulai dari site owner, contractor, product marker sales, dan berbagai peran lainnya.
Sesi terakhir pada seminar ini merupakan sesi diskusi interaktif dari peserta yang terdiri tidak hanya dari unsur mahasiswa, tetapi juga dosen dari berbagai Perguruan Tinggi baik negeri dan swasta di seluruh Indonesia, Pemerintah, private sektor serta masyarakat umum.
Terima kasih banyak kami haturkan kepada Ibu/Bapak yang telah berkenan hadir dalam SDG’s Seminar Series. Sekaligus mengundang Ibu/Bapak untuk berkenan hadir kembali dan mengajak kolega pada SDG’s Seminar Series berikutnya dengan tema dan bahasan yang tidak kalah menarik. Terus ikuti perkembangan kami melalui:
- YouTube SDGs Seminar Series Fakultas Geografi UGM http://bit.ly/SDGsSeminarSeriesFakultasGeografiUGM
- Instagram: @sdgsseminarseries
- Website: sdgs.geo.ugm.ac.id
- Medium Citrakara Mandala: Seminar SDG’s Series
Salam SDG’s